Kawah Sikidang Dieng, Keindahan yang Menguji Nyali

Kawah Sikidang-Dataran Tinggi Dieng pastinya sudah terlalu familiar di kalangan pecinta wisata alam penuh tantangan. Seperti kita tahu Dataran Tinggi Dieng adalah gunung berapi raksasa dengan telaga-telaga dan kawah-kawah bekas letusan yang terjadi selama puluhan abad silam.

Kawah-kawah yang masih menujukkan aktivitas vulkanik berupa lumpur panas meletup-letup disertai kepulan asap berwarna putih pekat menggenangi udara. Inilah daya tarik pemandangan kawah, termasuk Kawah Sikidang Dieng.

Lebih istimewa lagi Kawah Sikidang Dieng jadi obyek wisata paling populer di antara kawah-kawah lainnya di Dieng. Karena kawah satu ini lebih mudah dicapai dan dinikmati mengingat letaknya di dataran yang lebih landai.

Fenomena alam lainnya yang unik yang terjadi di Kawah Sikidang Dieng adalah kolam kawahnya sekali dalam empat tahun yang bisa bergeser seolah ada kekuatan besar di bawahnya yang menggeser. Inilah kenapa Kawah Sikidang yang paling menyedot minat untuk menyaksikan langsung aktivitas vulkanik yang menakjubkan.

Karena aktivitas vulkanik itu, kawasan wisata Kawah Sikidang Dieng sebetulnya merupakan obyek wisata alam yang indah namun cukup berbahaya. Namun karena itulah obyek wisata ini bagai tantangan yang menarik ditaklukan.

Baca juga Mencicip Surga Tersembunyi di Gunung Rinjani, Ini Tips Mendaki Gunung Rinjani

Asap putih berkepul itu mengandung kadar sulfur atau belerang serta zat beracun lainnya yang cukup tinggi. Karena itu siapkan selalu masker dan penutup mulut dan hidung untuk menghindari paparan racunnya ya.

Kawah Sikidang Dieng, Keindahan yang Menguji Nyali

Ingat, kamu jangan sekali-sekali mengabaikan rambu-rambu yang tertera di dekat kawah, seperti tidak menyalakan api atau membuang puntung rokok ke dalam kawah. Karena hal itu bisa memicu memicu ledakan dan kebakaran. Tolong ya. Jangan juga membuang sampah sembarangan, apalagi sampah plastik.

Hal lainnya yang perlu diperhatikan adalah tanah di sekitar kawah yang memutih karena kandungan sulfurnya yang tinggi dan sangat rapuh. Kalau kamu tidak hati-hati kontur tanah yang rapuh dapat ambrol saat kamu injak sehingga akan menggelincirkan kamu ke kawah yang bergolak di bawah sana.

Pengelola wisata ini memang telah memasang pagar pembatas yang terbuat dari bambu guna menjaga jarak aman dari kolam kawah agar kamu tidak terlalu terpapar gas beracun dan tercebur ke kawah. Namun kamu sendiri juga harus tetap hati-hati ya.

Dieng Kawah Sikidang terletak di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Untuk masuki kawasan wisata alam Kawah Sikidang Dieng kamu harus membeli tiket masuk sebesar Rp20.000 (2021).

Dengan harga tiket masuk kawah sikidang yang semurah kamu juga bisa menikmati obyek wisata candi Candi Arjuna dan Candi Bima. Letak kedua candi ini memang berada di jalur masuk kawasan kawah.

Pemandangan aktivitas vulkanik yang meletup-letup serta dataran tanah yang memucat itu bisa jadi latar foto-foto unik, lho.

Jadi datanglah kesana dan belanjakan uangmu sebanyak-banyaknya supaya masyarakat sekitar juga dapat mendapatkan manfaat keberadaan Kawah Sikidang. Makin ramai pengunjung maka makin menggeliatlah perekonomian masyarakat sekitar.

Mereka bisa menyediakan berbagai jasa yang dibutuhkan wisatawan, mulai sari produk kuliner, kerajinan, hingga sayu mayur terutama kentang dan telur. Untuk mengisi perut yang keroncongan, di sini juga banyak kedai makan lezat, ko. Percayalah.

Kamu belilah telur beberapa butir dari masyarakat lokal di sana untuk kemudian kamu rebus di sebuah kawah kecil yang airnya mendidih. Dalam tempo kurang dari 5 menit telur akan matang dan bisa langsung dilahap. Mereka juga menjual bongkahan-bongkahan belerang yang padat sebagai suvenir, lho. Bikin penasaran memang!

Ada pula yang menyewakan burung hantu betulan sebagai properti untuk foto-foto yang unik dan terkesana magis.

Jangan lupa di Dataran Tinggi Dieng pada waktu-waktu tertentu juga digelar festival budaya. Salah satu event yang menarik dari festival budaya di Dataran Dieng adalah ritual pemotongan rambut dan ruwatan. Jangan heran saat kamu ke Dataran Dieng akan menjumpai anak-anak warga setempat yang berambut gimbal. Mereka inilah yang akan mengikuti ritual pemotongan rambut.

Mungkin kamu bertanya kenapa kawah ini disebut Kawah Sikidang, karena ternyata ada kaitannya dengan fenomena kawah yang bisa berpindah seperti hewan kijang (kidang dalam bahasa Jawa).

Tentang jam operasional obyek wisata Kawah Sikidang dibuka mulai pukul 07.00-17.00 WIB, saban hari sepanjang tahun.

Rute ke Kawah Sikidang

Untuk mencapai lokasi ini, rute terbaik yang dapat kamu pilih adalah melalui Kabupaten Wonosobo, dari pusat kota tersebut berjarak sejauh 30 km dengan waktu tempuh kurang dari satu jam.

Sedangkan jalur lain adalah lewat Banjarnegara dengan jalan tembus ke Kecamatan Batur, atau melewati Kabupaten Batang kalau kamu ingin datang dari arah utara Dieng.

Begitulah informasi berharga yang kami himpun untuk kamu tentang kawah sikidang. Semoga saja bisa jadi pemandu kamu saat ke obyek wisata Kawah Sikidang. Jadi, kapan kamu ke obyek wisata Kawah Cikidang di Banjarnegara?

---